Jumat, 23 April 2010

Proposal Nikah

Latar Belakang

Ibunda dan Ayahanda yang sangat saya hormati, saya cintai dan sayangi, semoga Allah selalu memberkahi langkah-langkah kita dan tidak putus-putus memberikan nikmatNya kepada kita. Amin
Ibunda dan Ayahanda yang sangat saya hormati..sebagai hamba Allah, saya telah diberi berbagai nikmat. Maha Benar Allah yang telah berfirman : "Kami akan perlihatkan tanda-tanda kebesaran kami di ufuk-ufuk dan dalam diri mereka, sehingga mereka dapat mengetahui dengan jelas bahwa Allah itu benar dan Maha Melihat segala sesuatu".
Nikmat tersebut diantaranya ialah fitrah kebutuhan biologis, saling membutuhkan terhadap lawan jenis.. yaitu: Menikah ! Fitrah pemberian Allah yang telah lekat pada kehidupan manusia, dan jika manusia melanggar fitrah pemberian Allah, hanyalah kehancuran yang didapatkannya..Na'udzubillah ! Dan Allah telah berfirman : "Janganlah kalian mendekati zina, karena zina adalah perbuatan yang buruk lagi kotor" (Qs. Al Israa' : 32).
Ibunda dan Ayahanda tercinta..melihat pergaulan anak muda dewasa itu sungguh amat memprihatinkan, mereka seolah tanpa sadar melakukan perbuatan-perbuatan maksiat kepada Allah. Seolah-olah, dikepala mereka yang ada hanya pikiran-pikiran yang mengarah kepada kebahagiaan semu dan sesaat. Belum lagi kalau ditanyakan kepada mereka tentang menikah. "Saya nggak sempat mikirin kawin, sibuk kerja, lagipula saya masih ngumpulin barang dulu," ataupun Kerja belum mapan , belum cukup siap untuk berumah tangga¡¨, begitu kata mereka, padahal kurang apa sih mereka. Mudah-mudahan saya bisa bertahan dan bersabar agar tak berbuat maksiat. Wallahu a'lam.
Ibunda dan Ayahanda tersayang..bercerita tentang pergaulan anak muda yang cenderung bebas pada umumnya, rasanya tidak cukup tinta ini untuk saya torehkan. Setiap saya menulis peristiwa anak muda di majalah Islam, pada saat yang sama terjadi pula peristiwa baru yang menuntut perhatian kita..Astaghfirullah.. Ibunda dan Ayahanda..inilah antara lain yang melatar belakangi saya ingin menyegerakan menikah.
Dasar Pemikiran
Dari Al Qur¡¦an dan Al Hadits :
  1. "Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. JIKA MEREKA MISKIN ALLAH AKAN MENGKAYAKAN MEREKA DENGAN KARUNIANYA. Dan Allah Maha Luas (pemberianNya) dan Maha Mengetahui." (QS. An Nuur (24) : 32).
  2. "Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah." (QS. Adz Dzariyaat (51) : 49).
  3. Maha Suci Allah yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui¡¨ (Qs. Yaa Siin (36) : 36).
  4. Bagi kalian Allah menciptakan pasangan-pasangan (istri-istri) dari jenis kalian sendiri, kemudian dari istri-istri kalian itu Dia ciptakan bagi kalian anak cucu keturunan, dan kepada kalian Dia berikan rezeki yang baik-baik (Qs. An Nahl (16) : 72).
  5. Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir. (Qs. Ar. Ruum (30) : 21).
  6. Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi pelindung (penolong) bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasulnya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah ; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (Qs. At Taubah (9) : 71).
  7. Wahai manusia, bertaqwalah kamu sekalian kepada Tuhanmu yang telah menjadikan kamu satu diri, lalu Ia jadikan daripadanya jodohnya, kemudian Dia kembangbiakkan menjadi laki-laki dan perempuan yang banyak sekali. (Qs. An Nisaa (4) : 1).
  8. Wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Lelaki yang baik untuk wanita yang baik pula (begitu pula sebaliknya). Bagi mereka ampunan dan reski yang melimpah (yaitu : Surga) (Qs. An Nuur (24) : 26).
  9. Maka nikahilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi dua, tiga, atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja..(Qs. An Nisaa' (4) : 3).
  10. Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak pula bagi perempuan yang mukminah apabila Allah dan RasulNya telah menetapkan suatu ketetapan akan ada bagi mereka pilihan yang lain tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan RasulNya maka sesungguhnya dia telah berbuat kesesatan yang nyata. (Qs. Al Ahzaab (33) : 36).
  11.  Anjuran-anjuran Rasulullah untuk Menikah : Rasulullah SAW bersabda: "Nikah itu sunnahku, barangsiapa yang tidak suka, bukan golonganku !"(HR. Ibnu Majah, dari Aisyah r.a.).
  12. Empat macam diantara sunnah-sunnah para Rasul yaitu : berkasih sayang, memakai wewangian, bersiwak dan menikah (HR. Tirmidzi).
  13.  Dari Aisyah, "Nikahilah olehmu kaum wanita itu, maka sesungguhnya mereka akan mendatangkan harta (rezeki) bagi kamu¡¨ (HR. Hakim dan Abu Dawud). 14. Jika ada manusia belum hidup bersama pasangannya, berarti hidupnya akan timpang dan tidak berjalan sesuai dengan ketetapan Allah SWT dan orang yang menikah berarti melengkapi agamanya, sabda Rasulullah SAW: "Barangsiapa diberi Allah seorang istri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya." (HR. Baihaqi).
  14. Dari Amr Ibnu As, Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasannya ialah wanita shalihat.(HR. Muslim, Ibnu Majah dan An Nasai).
  15. "Tiga golongan yang berhak ditolong oleh Allah (HR. Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Hakim) : a. Orang yang berjihad / berperang di jalan Allah. b. Budak yang menebus dirinya dari tuannya. c. Pemuda / i yang menikah karena mau menjauhkan dirinya dari yang haram."
  16. "Wahai generasi muda ! Bila diantaramu sudah mampu menikah hendaklah ia nikah, karena mata akan lebih terjaga, kemaluan akan lebih terpelihara." (HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu Mas'ud).
  17. Kawinlah dengan wanita yang mencintaimu dan yang mampu beranak. Sesungguhnya aku akan membanggakan kamu sebagai umat yang terbanyak (HR. Abu Dawud).
  18. Saling menikahlah kamu, saling membuat keturunanlah kamu, dan perbanyaklah (keturunan). Sesungguhnya aku bangga dengan banyaknya jumlahmu di tengah umat yang lain (HR. Abdurrazak dan Baihaqi).
  19. Shalat 2 rakaat yang diamalkan orang yang sudah berkeluarga lebih baik, daripada 70 rakaat yang diamalkan oleh jejaka (atau perawan) (HR. Ibnu Ady dalam kitab Al Kamil dari Abu Hurairah).
  20. Rasulullah SAW. bersabda : "Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah" (HR. Bukhari).
  21. Diantara kamu semua yang paling buruk adalah yang hidup membujang, dan kematian kamu semua yang paling hina adalah kematian orang yang memilih hidup membujang (HR. Abu Ya¡¦la dan Thabrani).
  22. Dari Anas, Rasulullah SAW. pernah bersabda : Barang siapa mau bertemu dengan Allah dalam keadaan bersih lagi suci, maka kawinkanlah dengan perempuan terhormat. (HR. Ibnu Majah,dhaif).
  23. Rasulullah SAW bersabda : Kawinkanlah orang-orang yang masih sendirian diantaramu. Sesungguhnya, Allah akan memperbaiki akhlak, meluaskan rezeki, dan menambah keluhuran mereka (Al Hadits).
Tujuan Pernikahan

1. Melaksanakan perintah Allah dan Sunnah Rasul.
2. Melanjutkan generasi muslim sebagai pengemban risalah Islam.
3. Mewujudkan keluarga Muslim menuju masyarakat Muslim.
4. Mendapatkan cinta dan kasih sayang.
5. Ketenangan Jiwa dengan memelihara kehormatan diri (menghindarkan diri dari perbuatan maksiat / perilaku hina lainnya).
6. Agar kaya (sebaik-baik kekayaan adalah isteri yang shalihat).
7. Meluaskan kekerabatan (menyambung tali silaturahmi / menguatkan ikatan kekeluargaan)

Kesiapan Pribadi
1. Kondisi Qalb yang sudah mantap dan makin bertambah yakin setelah istikharah. Rasulullah SAW. bersabda : ¡§Man Jadda Wa Jadda¡¨ (Siapa yang bersungguh-sungguh pasti ia akan berhasil melewati rintangan itu).
2. Termasuk wajib nikah (sulit untuk shaum).
3. Termasuk tathhir (mensucikan diri).
4. Secara materi, Insya Allah siap. ¡§Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya¡¨ (Qs. At Thalaq (65) : 7)

Akibat Menunda atau Mempersulit Pernikahan
  • Kerusakan dan kehancuran moral akibat pacaran dan free sex.
  • Tertunda lahirnya generasi penerus risalah.
  • Tidak tenangnya Ruhani dan perasaan, karena Allah baru memberi ketenangan dan kasih sayang bagi orang yang menikah.
  • Menanggung dosa di akhirat kelak, karena tidak dikerjakannya kewajiban menikah saat syarat yang Allah dan RasulNya tetapkan terpenuhi.
  • Apalagi sampai bersentuhan dengan lawan jenis yang bukan mahramnya. Rasulullah SAW. bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, janganlah ia bersunyi sepi berduaan dengan wanita yang tidak didampingi mahramnya, karena yang menjadi pihak ketiganya adalah syaitan." (HR. Ahmad) dan "Sungguh kepala salah seorang diantara kamu ditusuk dengan jarum dari besi lebih baik, daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya" (HR. Thabrani dan Baihaqi).. Astaghfirullahaladzim.. Na'udzubillahi min dzalik
Namun, umumnya yang terjadi di masyarakat di seputar pernikahan adalah sebagai berikut ini :
  • Status yang mulia bukan lagi yang taqwa, melainkan gelar yang disandang:Ir, DR, SE, SH, ST, dsb
  • Pesta pernikahan yang wah / mahar yang tinggi, sebab merupakan kebanggaan tersendiri, bukan di selenggarakan penuh ketawadhu'an sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. (Pernikahan hendaklah dilandasi semata-mata hanya mencari ridha Allah dan RasulNya. Bukan di campuri dengan harapan ridha dari manusia (sanjungan, tidak enak kata orang). Saya yakin sekali.. bila Allah ridha pada apa yang kita kerjakan, maka kita akan selamat di dunia dan di akhirat kelak.)
  • Pernikahan dianggap penghalang untuk menyenangkan orang tua.
  • Masyarakat menganggap pernikahan akan merepotkan Studi, padahal justru dengan menikah penglihatan lebih terjaga dari hal-hal yang haram, dan semakin semangat menyelesaikan kuliah.
    Memperbaiki Niat :
    Innamal a'malu binniyat....... Niat adalah kebangkitan jiwa dan kecenderungan pada apa-apa yang muncul padanya berupa tujuan yang dituntut yang penting baginya, baik secara segera maupun ditangguhkan.

Niat Ketika Memilih Pendamping

Rasulullah bersabda "Barangsiapa yang menikahkan (putrinya) karena silau akan kekayaan lelaki meskipun buruk agama dan akhlaknya, maka tidak akan pernah pernikahan itu dibarakahi-Nya, Siapa yang menikahi seorang wanita karena kedudukannya, Allah akan menambahkan kehinaan kepadanya, Siapa yang menikahinya karena kekayaan, Allah hanya akan memberinya kemiskinan, Siapa yang menikahi wanita karena bagus nasabnya, Allah akan menambahkan kerendahan padanya, Namun siapa yang menikah hanya karena ingin menjaga pandangan dan nafsunya atau karena ingin mempererat kasih sayang, Allah senantiasa memberi barakah dan menambah kebarakahan itu padanya."(HR. Thabrani).
"Janganlah kamu menikahi wanita karena kecantikannya, mungkin saja kecantikan itu membuatmu hina. Jangan kamu menikahi wanita karena harta / tahtanya mungkin saja harta / tahtanya membuatmu melampaui batas. Akan tetapi nikahilah wanita karena agamanya. Sebab, seorang budak wanita yang shaleh, meskipun buruk wajahnya adalah lebih utama". (HR. Ibnu Majah).
Nabi SAW. bersabda : Janganlah kalian menikahi kerabat dekat, sebab (akibatnya) dapat melahirkan anak yang lemah (baik akal dan fisiknya) (Al Hadits).
Dari Jabir r.a., Sesungguhnya Nabi SAW. telah bersabda, ¡§Sesungguhnya perempuan itu dinikahi orang karena agamanya, kedudukan, hartanya, dan kecantikannya ; maka pilihlah yang beragama." (HR. Muslim dan Tirmidzi). Niat dalam Proses Pernikahan
Masalah niat tak berhenti sampai memilih pendamping. Niat masih terus menyertai berbagai urusan yang berkenaan dengan terjadinya pernikahan. Mulai dari memberi mahar, menebar undangan walimah, menyelenggarakan walimah. Walimah lebih dari dua hari lebih dekat pada mudharat, sedang walimah hari ketiga termasuk riya'. "Berikanlah mahar (mas kawin) kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai pemberian dengan penuh kerelaan."(Qs. An Nisaa (4) : 4).
Rasulullah SAW bersabda : "Wanita yang paling agung barakahnya, adalah yang paling ringan maharnya" (HR. Ahmad, Al Hakim, Al Baihaqi dengan sanad yang shahih). Dari Aisyah, bahwasanya Rasulullah SAW. telah bersabda, "Sesungguhnya berkah nikah yang besar ialah yang sederhana belanjanya (maharnya)" (HR. Ahmad). Nabi SAW pernah berjanji : "Jangan mempermahal nilai mahar. Sesungguhnya kalau lelaki itu mulia di dunia dan takwa di sisi Allah, maka Rasulullah sendiri yang akan menjadi wali pernikahannya." (HR. Ashhabus Sunan). Dari Anas, dia berkata : " Abu Thalhah menikahi Ummu Sulaim dengan mahar berupa keIslamannya" (Ditakhrij dari An Nasa'i)..Subhanallah..
Proses pernikahan mempengaruhi niat. Proses pernikahan yang sederhana dan mudah insya Allah akan mendekatkan kepada bersihnya niat, memudahkan proses pernikahan bisa menjernihkan niat. Sedangkan mempersulit proses pernikahan akan mengkotori niat. "Adakanlah perayaan sekalipun hanya memotong seekor kambing." (HR. Bukhari dan Muslim)
Pernikahan haruslah memenuhi kriteria Lillah, Billah, dan Ilallah. Yang dimaksud Lillah, ialah niat nikah itu harus karena Allah. Proses dan caranya harus Billah, sesuai dengan ketentuan dari Allah.. Termasuk didalamnya dalam pemilihan calon, dan proses menuju jenjang pernikahan (bersih dari pacaran / nafsu atau tidak). Terakhir Ilallah, tujuannya dalam rangka menggapai keridhoan Allah.
Sehingga dalam penyelenggaraan nikah tidak bermaksiat pada Allah ; misalnya : adanya pemisahan antara tamu lelaki dan wanita, tidak berlebih-lebihan, tidak makan sambil berdiri (adab makanan dimasyarakat biasanya standing party-ini yang harus di hindari, padahal tidak dicontohkan oleh Rasulullah SAW yang demikian), Pengantin tidak disandingkan, adab mendo'akan pengantin dengan do'a : Barokallahu laka wa baroka 'alaikum wa jama'a baynakuma fii khoir.. (Semoga Allah membarakahi kalian dan melimpahkan barakah kepada kalian), tidak bersalaman dengan lawan jenis, Tidak berhias secara berlebihan ("Dan janganlah bertabarruj (berhias) seperti tabarrujnya jahiliyah yang pertama" - Qs. Al Ahzab (33),
Meraih Pernikahan Ruhani
Jika seseorang sudah dipenuhi dengan kecintaan dan kerinduan pada Allah, maka ia akan berusaha mencari seseorang yang sama dengannya. Secara psikologis, seseorang akan merasa tenang dan tentram jika berdampingan dengan orang yang sama dengannya, baik dalam perasaan, pandangan hidup dan lain sebagainya. Karena itu, berbahagialah seseorang yang dapat merasakan cinta Allah dari pasangan hidupnya, yakni orang yang dalam hatinya Allah hadir secara penuh. Mereka saling mencintai bukan atas nama diri mereka, melainkan atas nama Allah dan untuk Allah.
Betapa indahnya pertemuan dua insan yang saling mencintai dan merindukan Allah. Pernikahan mereka bukanlah semata-mata pertemuan dua insan yang berlainan jenis, melainkan pertemuan dua ruhani yang sedang meniti perjalanan menuju Allah, kekasih yang mereka cintai. Itulah yang dimaksud dengan pernikahan ruhani. KALO KITA BERKUALITAS DI SISI ALLAH, PASTI YANG AKAN DATANG JUGA SEORANG (JODOH UNTUK KITA) YANG BERKUALITAS PULA (Al Izzah 18 / Th. 2)
Penutup
"Hai, orang-orang beriman !! Janganlah kamu mengharamkan apa yang dihalalkan oleh Allah kepada kamu dan jangan kamu melampaui batas, karena Allah tidak suka kepada orang-orang yang melampaui batas." (Qs. Al Maidaah (5) : 87).
Karena sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan. Dan sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (Qs. Alam Nasyrah (94) : 5- 6 ).
Ibunda dan Ayahanda yang sangat saya hormati, saya sayangi dan saya cintai atas nama Allah.. demikanlah proposal ini (secara fitrah) saya tuliskan. Saya sangat berharap Ibunda dan Ayahanda.. memahami keinginan saya. Atas restu dan doa dari Ibunda serta Ayahanda..saya ucapkan "Jazakumullah Khairan katsiira". "Ya Allah, jadikanlah aku ridho terhadap apa-apa yang Engkau tetapkan dan jadikan barokah apa-apa yang telah Engkau takdirkan, sehingga tidak ingin aku menyegerakan apa-apa yang engkau tunda dan menunda apa-apa yang Engkau segerakan.. YA ALLAH BERILAH PAHALA DALAM MUSIBAHKU KALI INI DAN GANTIKAN UNTUKKU YANG LEBIH BAIK DARINYA.. Amiin"


Maraji / Referensi :
1. Majalah Ishlah, Edisi Awal Tahun 1995.
2. Fiqh Islam, H. Sulaiman Rasyid, 1994, Cet. 27, Bandung, Sinar Baru Algesindo.
3. Fikih Sunnah 6, Sayyid Sabiq, 1980, cet. 15, Bandung, Pt. Al Ma'arif.
4. Kupinang Engkau dengan Hamdalah, Muhammad Faudzil Adhim, 1998, Yogyakarta, Mitra Pustaka.
5. Indahnya Pernikahan Dini, Muhammad Faudzil Adhim, 2002, Cet. 1, Jakarta, Gema Insani Press.
6. Rintangan Pernikahan dan Pemecahannya, Abdullah Nashih Ulwan, 1997, Cet. 1, Jakarta, Studia Press.
7. Perkawinan Masalah Orang muda, Orang Tua dan Negara, Abdullah Nashih Ulwan, 1996, Cet. 5, Jakarta, Gema Insani Press.
8. Kebebasan Wanita, jilid 1, 5, 6, A.H.A. Syuqqah, 1998, Cet.1, Jakarta, Gema Insani Press
9. Sulitnya Berumah Tangga, Muhammad Utsman Al Khasyt, 1999, Cet. 18, Jakarta, Gema Insani Press.
10. Majalah Cerdas Pemuda Islam Al Izzah, Wahai Pemuda, Menikahlah, No. 17/Th. 2 31 Mei 2001, Jakarta, YPDS Al Mukhtar.
Ya Rabb ...
Jika ibadahku
Semata dambakan surga yang kau janjikan
Jauhkan surga itu dariku
Jangan biarkan kuhirup semerbak wangi bunga Firdaus
Jangan biarkan kucium harum kesturi angina surgawi
Jauhkan dan jauhkan surga itu dariku


Ya Rab...
Jika sembah sujudku
Karena takut semata
Bara dan nyala api neraka
Biarkan bara api-Mu melalap jasadku
Membakar hangus seluruh tubuhku
Biarkan tulang-belulang menjadi arang
Biarkan daging garing berkeping-keping
Biarkan neraka itu menghancurkan seluruh tubuhku


Akan tetapi ya… Robb
Jika ibadah dan sembah sujudku hanya karena-Mu hanya mendamba ridho-Mu
Satu-satunya yang aku tnggu dari-Mu ya Robbi
Singkapkan tabir yang menghalangi antara aku dan Kau
Sebab tiada bahagia melebihi perjumpaan dengan-Mu
Dalam dekapan ridho selalu kurindu
Sepanjang hayat yang Engkau anugrahkan

Munajat Cinta

YA ALLAh.....
Aku Mohon KepadaMU CintaMU
Cinta Siapa Saja Yang MenCintaiMU
Cinta Apa Saja Yang Mendekatkanku Kepada CintaMU..
Jadikanlah CintaMU Lebih Berharga Bagiku
Daripada Air Dingin Bagi Orang Yang Kehausan

YA ALLAH ....
Jadikanlah Aku MencintaiMU Dengan Sepenuh Hati
Selalu Mencari RidhaMU Dengan Upaya Maksimalku

YA ALLAH ....
Jadikanlah Semua Cintaku Hanya UntukMU
Semua Usahaku Hanya Untuk Meraih RidhaMU

YA ALLAH ....
Hidupkan Aku Dengan CintaMU
Matikan Aku Dengan CintaMU
Bangkitkan Aku Dengan CintaMU
CintaMU Bagiku Adalah Segala-galanya

Ya Rabbi ...
Jika Cintaku Kau Ciptakan Untuk Dia
Tabahkan Hatinya
Teguhkan Imannya
Sucikan Cintanya
Lembutkan Rindunya

Rabbi....
Jika Hatiku Kau ciptakan Untuk Dia
Penuhi Hatinya Dengan KasihMU
Terangi Langkahnya Dengan CahayaMU
Bisikkan Kedamaian Dalam Kegalauan
Temani Dia Dalam Kesepian

Rabbi...
Kutitipkan Cintaku PadaMU Untuknya
Resapkan Rinduku Pada Rindunya
Mekarkan Cintaku Bersama Cintanya
Satukan Hidupku Dan Hidupnya
Dalam CintaMU?
Sebab, Sungguh Aku Mencintainya KarenaMU...

Dikala Ragu akan Dirinya

Ya Allah …
Seandainya telah Engkau catatkan dia akan menjadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dangan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi dan
Ya Allah … ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini ke Tepian yang sejahtera dan abadi

Tetapi ya Allah…
Seandainya telah Engkau Takdirkan….
…. Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambilah kebahagian ketika ia ada disisku

Dan perihalah aku dari kekecewaan
Serta ya Allah... ya Tuhanku yang Maha Mengerti ...
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya

Dan ya Allah ... yang tercinta
Gantikanlah yang telah hilang
Tumbuhkanlah kembali yang telah patah
Walaupun tidak sama dengan dirinya ...

Ya Allah .... ya Tuhanku ...
Pasrahkanlah aku dengan takdirMu
Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan
Adalah yang terbaik buatku
Karena Engkau Maha Mengetahui
Segala yang terbaik buat hambaMu ini

Ya Allah ...
Cukuplah engkau saja yang menjadi pemeliharaku
Di dunia dan di akhirat
Dengarlah rintihan dari hambaMu yang doif ini

Jangan Engkau biarkan aku sendirian di dunia ini maupun di akhirat

Menjuruskan aku ke arah kemaksiatan dan kemungkaran
Maka kurniakanlah aku seorang pasangan yang beriman
Supaya aku dan dia dapat membina kesejahteraan hidup
Ke jalan yang Engkau ridhoi
Dan kurniakanlah padaku keturunan yang sholeh

Amin.... ya Rabbal ’alamin
Ya Rabb_ku
Bicaralah padaku, bila aku kesepian
Bisikkanlah Dukungan_Mu, bila aku dirudung kecemasan
Dengarkanlah keluhku, bila aku memohon kepada_Mu

Sudilah menjadi penghiburku dikala gundah
menjadi tempat bernaung disaat terik, tempat berteduh diwaktu hujan dan ...
Sudilah kiranya Engkau menjadi tongkat sebagai penuntun dalam kelelahan

Permudahlah aku dalam menjaga ke-Istiqomahan ini
Ringankanlah langkahku dalam mencapai rahmat, cinta dan kasih_Mu Ya Rabb...

Mohon Kebaikan

 
Sujudlah pada Allah memohon kebaikan yang banyak dari masa yang telah Ia beri dan Rahmat-Nya untuk masa yang akan datang.
Ketetapan hati dalam taat pada-Nya
Keteguhan memegang Din-Nya
Keikhlasan dalam setiap laku
Kesungguhan mencintai-Nya diatas segalanya

Lantunkan Al-Quran dari bibir kita, lalu kita evaluasi diri, apa yg mesti dibenahi dari yang lalu dan bagaimana memperbaiki diri esok hari.

Do'a & Harapanku

DOA DAN HARAPANKU

Bismillahirrahmanirrahiim …….
Allohumma sholli wa sallim wabarik ala Muhammad
Wa ala ali wasohbihi ajmaiin ….
Alhamdulillah … Ya Alloh ……
La haula wala quwwata illa billa hil aliyil adhiim …

Duhai yang mengenggam Langit dan Bumi…
Duhai yang menciptakan dan selalu mengurusi setiap Makhluk…
Duhai yang Maha menyaksikan setiap keadaan …
Duhai yang Maha menatap setiap perbuatan ….
Berkahilah hari ini bagi diriku yang hina ini ya Alloh….

Jadikan diri ini menjadi orang yang tidak pernah merasakan kesepian ya Alloh
Karena merasakan kehadiran-Mu ….
Jadikan diri ini menjadi orang yang tidak pernah kecewa
Dengan segala apapun yang telah Engkau tetapkan dan gariskan …
Jadikan diri ini menjadi orang yang slalu bersyukur
Atas segala karunia dan nikmat yang telah Engkau berikan…
Ya Alloh, jadikanlah segala apapun yang aku tatap
Membuat diri ini selalu takjub kepada-Mu….
Jadikan lisanku ini, menjadi lisan yang slalu basah menyebut nama-Mu ya Alloh….
Ya Alloh jadikanlah hari ini menjadi hari bagi penggugur hati seluruh dosa-dosaku …
Ampuni seluruh dosa-dosaku Ya Alloh …

Robbana zolamna Angfusana wa illam taghfirlanaa
Watarhamna lana kunanna minal khosirin…

Ya Alloh, jadikan hari ini menjadi hari penuh ampunan bagi seluruh dosa-dosaku ya Alloh …
Ampuni sebusuk apapun diri ini ya Alloh …
Ampuni seburuk apapun akhlak ku ya Alloh …
Ampuni sekelam dan segelap apapun masa laluku …
Ampuni sehina dan senista apapun aib-aib diri ini ya Alloh…

Allohummaghfirlii wali wali diini
Warhamhuma kama Robbayani saghiroo…

Ya Alloh, ampuni dan selamatkan Orang Tuaku
Bahagiakan dan muliakan sisa umurnya Ya Alloh …
Ampuni jikalau diri ini sering melukai hati dan menzoliminya…
Robb, Indahkanlah akhlak Orang Tuaku …
Jadikan akhir hayatnya nanti Khusnul Khotimah Ya Alloh …
Luaskan dan lapangkanlah nanti kuburnya Ya Alloh …
Jadikan Mereka menjadi pewaris surga-Mu ya Alloh …
Ya Alloh, golongkanlah aku menjadi anak yang tau balas budi ..
Jadikan diri ini menjadi cahaya bagi hatinya cahaya bagi kuburnya nanti …
Berikan sepanjang hayatku selalu bertabur doa untuknya Ya Alloh…

Ya Alloh selamatkanlah orang-orang yang pernah aku zolimi …
Juga siapapun yang pernah aku sakiti …
Selamatkan kaum Muslimin yang pernah menzolimi aku …
Jadikan diri ini menjadi pemaaf yang tulus ya Alloh …
Ampuni kezolimanku terhadap diri sendiri …
Ampuni segala kemaksiatan yang pernah aku lakukan …
Bersihkan … Bersihkan ….
Bersihkan diri ini dari lumuran dosa-dosa Ya Alloh …
Ya Kariim Ya Ghoffar..

Amiin .. Amiin…. Amiin .. Ya Hayyu …. Ya Qoyyum
Birohmatika nastaiin ya arhamar Rohimiin ….
Amiin Ya Alloh … Amiin Ya Alloh ..
La Ila hailla anta Subhanaka inni kuntum minazholimiin …
Ya Hayyu … Ya Qoyyum … Ya Hannan … Ya Mannan …
Ya Badius samaawati wal ard..
Ya Jalzalali wal ikrom …

Ya Alloh ampunilah dosa-dosa seluruh kaum muslimin …
Berikanlah kemudahan bagi yang dihimpit kesusahan Ya Alloh ..
Berikan kecukupan bagi yang serba kekurangan …
Ya Alloh angkatlah derajat bagi mereka yang selalu dihinakan dan direndahkan …
Lindungi dan selamatkan kaum Muslimain wal Muslimat
Yang terancam dan teraniaya dimanapun mereka berada…

Ya Alloh jadikanlah umurku yang tersisa ini …
Dapat bermanfaat buat orang lain ya Alloh …
Dapat berproses kearah yang lebih baik Ya Alloh …
Dapat terus berusaha menggapai Ridho-Mu ya Alloh…
Dapat menjadi seindah-indahnya umur Ya Alloh …

Ya Alloh jadikan siapapun yang bermunajat saat ini …
Engkau indahkan dirinya dengan kenikmatan bersujud yang khusyu …
Kelezatan bersodaqoh dijalan-Mu …
Ketenangan yang hakiki …
Dan hidup penuh manfaat bagi sebanyak-banyaknya hamba-Mu


Ya Alloh jaga dan muliakanlah para Akhwat dimanapun berada…
Jadikan mereka menjadi wanita yang sholehah …
Jadikan hari-hari mereka slalu bertabur kasih sayang-Mu ya Alloh …
Jadikan mereka nantinya menjadi seorang Istri yang berbakti kepada suaminya….
Jadikan mereka mejadi seorang Istri yang taat terhadap suaminya …
Jadikan mereka menjadi seorang Istri yang selalu berbaik sangka terhadap suaminya ..
Jadikan mereka menjadi seorang Istri yang selalu bersyukur terhadap apapun yang Engkau berikan terhadap suaminya…
Jadikan mereka menjadi seorang Istri yang mau menerima suaminya apa adanya …
Jadikan anak-anaknya nanti menjadi Mujahid dan Mujahidah yg rindu berada di jalan-Mu
Jadikan keluarganya menjadi keluarga yang sakinah barokah mawaddah warohmah ya Alloh …

Ya Alloh jaga dan muliakanlah para Ikhwan dimanapun berada
Jadikan mereka menjadi Ikhwan yang sholeh Ya Alloh…
Jadikan hari2 mereka slalu diberi kekuatan untuk menyikapi setiap permasalahan dengan Ikhlas, bijak dan sabar …..
Jadikan mereka nantinya menjadi seorang suami yang dapat menjadi Imam buat isteri dan keluarganya Ya Alloh …
Jadikan mereka menjadi suami yang sayang dan cinta terhadap isterinya ….
Jadikan mereka nantinya menjadi seorang suami yang setia terhadap Istrinya …
Jadikan mereka menjadi suami yg slalu menerima segala kekurangan yang ada pada diri isterinya Ya Alloh …
Jadikan mereka menjadi suami yang selalu berusaha untuk bersama2 dengan istrinya berproses kearah yang lebih baik yang Engkau slalu meridhoi Ya Alloh …
Jadikan keluarga yang dipimpinnya Engkau jadikan keluarga yg Sakinah, Barokah, Mawaddah Wa rohmah Ya Alloh …

Ya Alloh muliakanlah Agamamu ini..
Jadikan Islam menjadi jalan keluar bagi dunia ini, dan khususnya bagi bangsa kami …
Jadikan para Ulamanya bersatu Ya Alloh …..
Yaitu para ulama yang dapat memberi contoh dan suri tauladan
Bagi Umat Rosulmu ini …
Ya Alloh, Lindungi umat Islam dari perpecahan ….
Lindungi umat Islam dari kehinaan …
Lindungi umat Islam dari fitnah keji yang menyengsarakan …
Ya Alloh, berkahilah hari ini…
Juga berkahi bagi siapapun yang bermunazat kepada-Mu

Robbana atinna fiddunya hasanah, wafil akhiroti hasanataw waqinna adzabannar …
Robbana taqobbal minna, innaka antas sami’un alim
Watub alainaa innaka anta tawaburrohiim…
Subbhanaka Robbi Izzati amma yasifuun wasalamuun alal mursalin
Walhamdulillahii robbil alamiin ……